√ Berburu Foto Di Hari Kartini
Friday, 2 June 2017
Add Comment
| Halo pembaca setia . Sebelumnya, selamat hari kartini 21 April 2017. Hari ini saya punya pengalaman seru sob, berburu foto di hari kartini. Hari jum'at dikarenakan libur kuliah, saya sempatkan untuk berasantai ria di kamar sambil update gosip hari ini.
Banyak postingan wacana 'hari kartini' dan hingga menciptakan saya kaget. Bukan kaget sebab lihat foto mantan yang pakai baju batik khas indonesia tercinta ini, melainkan gres sadar jika saya mengikuti lomba foto yang ber-tema-kan hari kartini.
Saya juga belum sanggup pandangan gres apa-apa wacana foto kartini. Alhasil saya meng-inisiatifkan diri untuk berburu foto. Yapp, berburu foto. Sebelum saya bertindak saya niscaya selalu menciptakan planning terlebih dahulu. Sampai rencananya matang dan yummy untuk di makan. *gurih-guirih enyoi!
Rencana saya gini, target; pasar->terminal->sekolah1->sekolah2->beli sari kacang ijo.
Setelah rencananya matang, barulah saya untuk ke langkah selanjutnya yaitu action. Saya eksklusif prepare ke pasar dengan muka berdiri tidur untuk mencari sasaran ibu-ibu pasar. Ngincar sana ngincar sini untuk di jadikan objek foto yang menarik.
Nampaknya saya tidak menemukan objek yang menarik di pasar. Selanjutnya saya mencari sasaran di terminal. Dan saya melihat dari kejauhan ada objek yang menarik berjalan sendirian. Kemungkinan ibu itu dalam perjalanan pulang kerumah. Tanpa pikir panjang, saya eksklusif mengikuti ibu itu dari belakang.
Takut dikira orang mau ngapel kerumahnya, jadinya saya lewat jalan lain dan menunggu ibu itu lewat dan akan saya jebreeeet, ehh jepret maksudnya. Jepret pakai kamera hp saya yang masih abal-abalan. Sebelum buka aplikasi kamera ternyata ibu itu sudah melewati saya. Ibu itu jalan tapi kaya orang lari, gesit coy. Akhirnya saya nyari jalan lain untuk menunggu ibu itu kembali. Dan dalam hati bilang "kali ini harus dapat!"
Saya menunggu di belokan pertigaan lamaa banget, hingga ada beberapa orang yang ngelihatin saya. "bisa dikira maling nih lama-lama" ngomong dalam hati. Lalu saya pindah tempat, ehh malah di tanya salah satu ibu yang punya rumah, "Nyari siapa mas?" kata ibu itu. Langsung saya jawab "Hehe numpang istirahat aja bu, abis sepedaan."
Karena takut dikira maling, sayapun akal-akalan sepedaan sambil menunggu sasaran lewat
Dan pucuk dicinta, ibunya lewat. Langsung saya siap-siap untuk menjepret ibu itu, dan jebreeet. Alamaaaak. "Demi yang kuasa neptunus, ini ibu susah banget di jepretnya."
Saya tidak akan memanggil ibu itu dan tidak akan menyuruh ibu itu untuk berhenti. Karena saya tahu jika ibu itu mau pulang kerumah, saya tahu jika ibu itu capek, terus saya pengennya foto candid, dan saya tidak mau jika dikira orang saya mau ngapel ibu itu.
Saya tidak patah semangat, saya ikuti ibu itu dari belakang dan menjepretnya. Jebreeet, jepretan kali ini sempurna sasaran. Dan hasilnya hmmmmm, lumayan.
Setelah saya mendapat foto itu, saya mulai ke sasaran selanjutnya, yaitu Sekolah1. Sobat pembaca niscaya galau yang saya maksud sekolah1? hehe, saya juga galau sob. Saya galau mau ke sekolah yang mana. Di daerah saya sekolah deket-deket sob, mulai dari TK, SD, SMP, Sekolah Menengan Atas deket.
Puja kerang ajaib, pas saya melewati salah satu TK, ada guru Taman Kanak-kanak yang gres datang. Saya melihat dia dan dia melihat saya. Udah kaya film india pokoknya. Saya eksklusif kepikiran mau minta fotonya.
"Bu, boleh minta tolong sesuatu?" Kata saya.
"Minta tolong apa mas?" dengan senyum manisnya seorang ibu guru TK.
"Minta fotonya boleh enggak, bu?"
"Buat apa, mas?"
"Buat lomba foto kartininan, bu."
Syukurdah, dia mau saya foto.
1 jepretan, dan 2 jepretan.
"makasih bu, untuk fotonya."
Lalu saya ke sasaran selanjutnya yaitu, Sekolah2. Sekolah2 yaitu SD, saya eksklusif ke SD daerah keponakan saya sekolah, SDN 01 Tuban, Gondangrejo, Karanganyar, Jawa tengah. Wuihh, ternyata rame sob, maklum pinggir jalan raya wkwk. Dan saya ketemu sama dua ponakan saya yang bersekolah disitu. Disitu saya punya pikiran baru, gimana jika kumpulan fotonya dijadika artikel di blog. Dan jadinya terciptalah artikel ini.
Ada ibu guru SD yang masih muda, cuman saya malu aja ngambil fotonya wkwk. Ternyata pas saya amati lagi ada program foto-foto. Wahh ya pas banget dong, saya tanpa malu eksklusif ngeluarin hp dan mulai jepret sana-sini. Ponakan saya mau saya jepret tapi tidak mau, yaudah saya jepret anak orang aja. Dan ini beberapa penampakannya.
Kiriman ibunya ponakan saya Dafa (baju biru) dan teman-temannya. |
Keren lah pokoknya. Terus pas pada masuk kelas, saya persiapan mau ke sasaran selanjutnya yaitu, beli sari kacang ijo. Dan saya melihat ada jasa foto yang nangkring sempurna didepan sekolahnya. Pas saya lihat ada pembeli, saya mengamati jasa foto tersebut kerja. Badalaaah njir, greget coy. Dia sang jasa foto melaksanakan apapun demi foto yang terbaiknya. Saya sempat mengabadikan momen terbaik itu..
Nekat bener itu orang wkwk, gimana berdasarkan sobat?
Lalu saya melanjutkan niat saya untuk membeli sari katjang ijo.
Dan hingga rumah, saya myeleksi fotonya satu-satu dan saya upload di instagram.
Ohh iya, jika berkenan, like ya sob foto yang saya upload di instagram. Makin banyak like makin bagus, sebab 1 like pun sangat berharga sob. Walaupun saya tak yakin menang, saya tetep pengen menang sob wkwk. Lumayan buat achievement :D
Terimakasih buat yang sudah mendonorkan likenya. Saya tunggu like selanjutnya.
0 Response to "√ Berburu Foto Di Hari Kartini"
Post a Comment